Tapak Tilas Pahlawan Beksi Di Desa Wisata Kampung Budaya Silat Beksi

 


Mentari pagi terus menyinari Kampung Silat Beksi Petukangan pada Sabtu, 14 November 2020 yang sedang "beberes" menyambut kunjungan Iwan Henry Wardhana selaku Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta beserta jajarannya dengan "bersepeda santai" dari Kantor Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta dibilangan Kuningan-Jaksel menuju Kampung Budaya Beksi Petukangan di Petukangan-Jaksel.

Tepat Pukul. 08.00 WIB, rombongan pesepeda Disbud Provinsi DKI Jakarta sampai dilokasi kegiatan Tapak Tilas Pahlawan Beksi Petukangan di Area Makam alm H Godjalih Jl. Durian 1 RT. 006/04 Petukangan Utara Pesanggrahan Jakarta Selatan.

Rombongan langsung disambut dengan hangat dan antusias oleh Keluarga Besar Kampung Budaya Beksi Petukangan Petukangan beserta Kasudin Kebudayaan Jakarta Selatan, Walikota Jakarta Selatan, Camat Pesanggrahan, Lurah Petukangan Utara, Lurah Petukangan Selatan dan tokoh masyarakat lainnya.


Rombongan pun dipersilahkan masuk dan duduk di bangku yang telah tersedia, sambil menikmati hangatnya bir pletok dan gurihnya ancemon serta gengsot diselingi pembacaan Manaqib H Godjalih (penggiat Beksi), tabuhan rebana dan gesekan tehyan (Sojog 57) serta ditutup dengan doa oleh Ust. Ahmad Muhadjir (Dosen Unindra DKI Jakarta).

Selanjutnya rombongan langsung diarahkan untuk berziarah ke makam alm H Godjalih yang diisi dengan tabur bunga, tawassul dan ditutup dengan doa. Setelah itu, sambil menikmati sajian sarapan nasi uduk tampil para pesilat beksi dari 5 Pusat Perguruan Beksi (PPB H. Godjalih, PPB H Hasbullah, PPB Kong Simin, PPB Kong Noer, PPB Mandor Minggu) yang masing-masing saling bergantian menyuguhkan Jurus Beksi Petukangan.


Dan sebelum sesi dialog Budaya, Naupal Haryawan selaku Ketua Umum Yayasan Kampung Silat Petukangan memberikan cindera mata berupa Golok, stelan baju pangsi kepada Iwan Henry Wardhana selaku Kadisbud DKI, Puspla Dirjaja selaku Kasudin Kebudayaan Jakarta Selatan dan H. Margani Mustar sebagai tokoh Betawi sekaligus Pembina Yayasan Kampung Silat Petukangan. Lalu diselingi dengan menjalankan jurus beksi Petukangan secara serentak.

(Humas Desa Wisata Kampung Budaya Silat Beksi)








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Desa Wisata Kampung Budaya Silat Beksi

M. SAIDI; PAHLAWAN KAMPUNG PETUKANGAN Alm. Pahlawan M. Saidi lahir pada tahun 1925, putra dari alm H. Taing dan gugur pada hari Kamis tanggal 23 Agustus 1945 kurang lebih jam 11. 00 WIB. Catatan diatas bersumber dari MEMO : Surat - Penyerahan sehelai Bendera RI/Sangkaka Merah Putih, pusaka alm. M. Saidi bin H. Taing oleh Hamdanih selaku ahli waris dwngan disaksikan oleh M. Jachya (Ketua RW 06) dan Djayanih (Ketua RT 001/06). Bendera merah-putih tersebut dipergunakan alm M. Saidi pada waktu Perang Kemerdekaan RI tahun 1945 di wilayah Kebayoran Lama Jakarta Selatan, kepada Pemerintah Republik Indonesia yang dalam hal ini diwakili oleh Lurah Petukangan Selatan, Bapak H. A. Salam untuk disimpan dan dirawat sebaik-baiknya sebagai salah satu bukti sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia. (Sumber : Bung Alifudin salah satu keponakan alm M. Saidi dan sekaligus keponakan alm, Bung Didi Supriadi selaku Ketua Karang Taruna Kec. Pesanggrahan Kota Adm Jakarta Selatan, Yayasan Kampung Silat Petukangan)